Kenapa disebut Kopi Gayo? nama ini diambil dari masyarakat asli Takengon yang dikenal dengan nama suku Gayo. Takengon merupakan tempat penyemaian kopi pertama di Pulau Sumatra dengan letak geografis, dan tanahnya subur dan curah hujan tinggi sangat cocok untuk menanam kopi Gayo. Kopi Gayo merupakan jenis kopi Arabica dengan citarasa yang khas.
2. Kopi Lintong
Kopi Lintong berasal dari Sumatra tepatnya di Kabupaten Humbang Hasundutan, Kecamatan Lintong Nihuta, Kecematan Dolok Sanggul, dan sekitar Danau Toba. Karateristik Kopi Lintong adalah memiliki body tebal.
3. Kopi Sidikalang
Kopi Sidikalan berasal dari Sidikalang, Kabupaten Dairi Sumatra Utara. Dengan Ketinggian 1.066 MDPL dan tanah yang subur menjadikan daerah Sidikalang sangat baik untuk ditanami kopi. Kopi ini memiliki aroma yang khas
4. Kopi Tanah Karo
Tanaman kopi didaerah Tanah Karo sudah dikenal sejak awal tahun 1900-an karena Belanda membawanya ke dataran Eropa. Saat ini kopi yang dikembangkan di daerah Tanah Karo adalah kopi Arabika. Kopi ini ditanama diketinggian antara 1.275 - 1.300 MDPL. Kopi ini mempunyai aroma seperti jeruk karena ditanam bersama pohon jeruk.